Senin, 22 Juni 2015

Teardrops On My Guitar

Diposting oleh ♔ Prida Asmarani ♔ di 00.37 0 komentar
Drew looks at me, 
I fake a smile so he won't see
That I want and I'm needing everything that we should be 
I'll bet she's beautiful, that girl he talks about 
And she's got everything that I have to live without

Drew talks to me, I laugh cause it's so damn funny 
That I can't even see anyone when he's with me
He says he's so in love, he's finally got it right, 
I wonder if he knows he's all I think about at night

He's the reason for the teardrops on my guitar
The only thing that keeps me wishing on a wishing star
He's the song in the car I keep singing, don't know why I do

Drew walks by me, can he tell that I can't breathe?
And there he goes, so perfectly, 
The kind of flawless I wish I could be 
She'd better hold him tight, give him all her love 
Look in those beautiful eyes and know she's lucky cause

He's the reason for the teardrops on my guitar
The only thing that keeps me wishing on a wishing star
He's the song in the car I keep singing, don't know why I do

So I drive home alone, as I turn out the light
I'll put his picture down and maybe 
Get some sleep tonight

He's the reason for the teardrops on my guitar
The only one who's got enough for me to break my heart 
He's the song in the car I keep singing, don't know why I do

He's the time taken up, but there's never enough
And he's all that I need to fall into..
Drew looks at me, I fake a smile so he won't see.

Sabtu, 04 Januari 2014

Illiteracy Caused by Poverty

Diposting oleh ♔ Prida Asmarani ♔ di 06.27 0 komentar
      Unlike Indonesian students who can study abroad, there are still unfortunate children who even can’t go to school. While the children on their age are having education, they have to roam around the city to make money. Moreover, they are not only fulfill their needs, but also their family needs, maybe because their parents can’t provide enough money for the needs of their family. Contsequently, there are many of them who suffer from illiteracy. Whereas, they are the future generation of Indonesia. Who wants many of Indonesian future suffer from illiteracy? No one! So, I think there are two steps for us, the government, and social organization to do to set them free from illiteracy.
      First, we start an emergency schooling program for them. We ask our friends to teach them to read, so that they aren’t illiterate anymore. Besides, we are not only teach them to read, but we also teach them another basic knowledge. For instance, we teach them about basic math in order to sharpen their logic skill. Second, we give them books, so that in their spare times they can read books, both for having a lot of informations and also for entertaining them. For this step, we can do some ways. First way, we collect our books and we also can ask our friends to collect their books, too. Then, we search slum areas as the object fot the receiver of the books. After that, we choose the most appropriate slum area. Finally, we go to the slum area that we’ve chose, and give them the books. Second way, we ask the government or social organization to make a walking library for them and we also can donate our books for those unfortunate children through the organization.
      As Indonesian civilized human being, we can’t just ignore when we see the illiterate children. We have to help them, we have to set them free from illiteracy, in order to make all of Indonesian next generation be smarter. So, a few years later, I hope there will be no more illiteracy and poverty, and I also hope every children can have education properly.

Kamis, 27 Juni 2013

HOFFCY!

Diposting oleh ♔ Prida Asmarani ♔ di 07.36 1 komentar

Long time no blogging~ haha baru sadar gitu tau-tau kangen blogging, dan tau-tau pengen nge-post sesuatu. Yap, sejak masuk SMK Farmasi DITKESAD, jadi rada sibuk gitu, lupa segalanya *eh wkwk._v

Nah disini lah aku punya Second Family, yang ga lain adalah angakatan ku sendiri, namanya HOFFCY (History Of Fourty Four Pharmacy), sesuai dengan namanya, kami adalah angkatan 44 di SMK Farmasi Ditkesad :D


And you know what? Aku ga pernah ngerasa punya angkatan yang semuanya bener-bener deket, nyelesain semua masalah bareng-bareng, seneng bareng-bareng, sedih bareng-bareng, yah korsa lah pokoknya:’D haha selain ada sejumlah anak-anak yang gila-gila, ada juga abang-abang tb yang selalu menemani kita disaat suka maupun duka *eaalebayabis-_-wkwk pokoknya disini suasananya bener-bener beda dari sekolah lain deh, suasananya tuh ya bener-bener kayak lagi bareng sama keluarga sendiri pas lagi bareng-bareng sama HOFFCY

Dan ga kerasa banget, kita udah mau setahun loh bareng-bareng:’D *prokprok
banyak banget momen-momen seru&asik yang udah kita laluin bareng-bareng, dan aku akan nyeritain satu persatu yang aku “INGET”, okey yang aku “INGET” aja loh ya;;)

PERTAMA!

Acara keluar HOFFCY yang pertama itu buka puasa bersama yang lain daripada yang lain:D iya, acara kita emang rada lain, di saat orang lain ngadain buka puasa bersama di sekolahnya atau restaurant atau yaaa pokoknya indoor deh, kita buka puasa di MONAS:D hehehe jadi sebagian dari kita yang mau ngumpul di sekolah ya kumpul di sekolah, kalo yang mau langsung ya langsung, kalo ada yang nyasar ya tinggal telfon anak-anak yang sudah sampai, nanti kita dijemput, baik kan? *ting;) acaranya asik bgt sih, karna aku juga baru ngerasain buka puasa bersama outdoor gitu, di monas lagi._. kata abang-abang tb “Jangan nilai dari dimana kita ngumpul atau biayanya atau harga makanan dan kelezatan makanannya, tapi nilai dari sisi kebersamaannya” dan yap itu bener banget, disini tuh emang rasa kebersamaannya kerasa banget:’) 


pas acara buka puasa bersama itu, menurut aku lebih banyak waktu untuk foto-foto dibandingkan waktu untuk makan, wkwk dasar emang ya pada narsis sekalih._v

KEDUA!

Jadi di sekolahku itu setiap angkatan baru yang bisa dibilang kelas 1 wajib harus kudu ikut latsar, yaitu latihan dasar bela Negara di pusdikkes selama……pas angkatan aku sih 4 hari._.

Yap, jadi di sana kita diajarin buat biar korsa(kebersamaan), pbb(baris-berbaris), disiplin, terus diajarin etika-etika, kayak etika pas makan harusnya gimana, terus etika masuk ruangan yang harus ketok pintu, etika ketemu orang-orang dan masiiiiiihhhh banyak lagi. dan yang asiknya adalah, pas latsar itu barak aku isinya cuma 5 orang sementara barak lain bisa 20 orang, barak aku ada ac-nya sementara ada barak yang gaada ac-nya, dan barak aku kalo mandi ga bakal berebutan sementara barak lain harus berebutan pas mandi, karena ya kan anak-anaknya banyak tapi kita harus disiplin, jam segini harus mandi, jam segini harus udah kumpul, jadi kita berusaha buat cepet-cepet biar tetep disiplin pas kumpul;;) ya itu sih aku ambil sisi positifnya aja lah ya dari barak yang sepi, padahal sih pertama-tama ngerasa ga enak banget baraknya cuma isi 5 orang sementara yang lain rame, bisa ceita-cerita tiap malem sebelum tidur, saling membangunkan di pagi hari, ya tapi kembali lagi, kita tetap harus ambil sisi positifnya *ting;)

Banyaaaakkk banget momen-momen yang lucu dan asik pas latsar, tapi gabisa aku certain semua, selain nanti ceritanya bakal panjang banget, ya biasalah banyak juga yang udah aku lupa hehehe._v pokoknya aku paling suka pas outbond sama api unggun, itu momen yang paling asik:3

Jadi pas latsat itu kan ada analis dan farmasi DITKESAD sama Medical High School jadi pas outbond kita dibagi jadi beberapa kelompok yang lagi-lagi aku lupa._v terus di sana ada 5 pos deh kalo ga salah yang harus kita lewatin, ada pos pertama yaitu rambatan tali dua (foto 1), pos kedua yaitu jembatan dua tali(foto 2), pos ketiga snappling(foto 5), pos yang ketiga ini susah untuk dijelaskan, liat aja ya fotonya;) hehe, pos keempat yang pokoknya kita ngerangkak dibawah kawat berduri(foto 3),  dan pos terakhir (foto 4) itu jadi tiap kelompok dibagi lagi jadi dua kelompok, jadi perut kita semua diiket pake benang yang ujungnya ada 1 pensil, dan pensilnya itu harus kita masukin ke botol, kelompok yang duluan masukin pensil ke botol lah yang menang;;)






Dan momen lain yang paling aku suka pas latsar itu………. API UNGGUN! Jadi pas malem terkahir (jadi sedih:”) latsar, semua peserta latsar dan danton-dantonnya ngumpul di lapangan gitu, dan kita ngeluarin yel-yel masing-masing dan nyanyi bareng-bareng dimana di tengah kita ada api unggunnya (yaiyalah namanya juga acara api unggun-_-haha). Pas malem api unggun itu, farmasi nyanyi sambil joget lagu kopi dangdut dengan heboh dan berbagai yel-yel lain yang juga kita nanyi dan jogetkan dengan heboh wkwk



Hari terakhirnya, kita semua peserta latsar mengikuti upacara penutupan, dan abis upacara penutupan itu kita langkah deville mengelilingi lapangan dan tamu-tamu yang datang(ah jadi kangen:”))


Yaaa itu aja yang bisa aku certain tentang acara buka puasa bersama dan latsar. Masih banyak cerita yang lain sih, tapi nyicil lah ya hehe Thanks for reading;):*

Selasa, 24 Januari 2012

You're My Everything - Glenn Fredly

Diposting oleh ♔ Prida Asmarani ♔ di 01.10 0 komentar
cruising when the sun goes down
i cross the sea
searching for something inside of me

i would find all the lost pieces
hardly feel deep in real
i was blinded now i see

* hey hey hey you’re the one
  hey hey hey you’re the one
  hey hey hey i can’t live without you

reff: take me to your place
where our heart belongs together
i will follow you
you’re the reason that i breath
i’ll come running to you
fill me with your love forever
promise you one thing
that i would never let you go
coz you are my everything

you’re the one, you’re my inspiration
you’re the one kiss, you’re the one
you’re the light that would keep me safe and warm
you’re the one kiss, you’re the one
like the sun goes down coming from above all
to the deepest ocean and highest mountain
deep and real deeep i can see now

repeat *
repeat reff

Kamis, 12 Januari 2012

Everytime - Britney Spears

Diposting oleh ♔ Prida Asmarani ♔ di 02.51 0 komentar
Notice me, take my hand
What knowing strangers when
Our love is strong
Why carry on without me

Everytime I try to fly I fall
Without my wings I feel so small
I guess I need you baby
And everytime I see you in my dreams I see your face it’s haunting me
I guess I need you baby

I make believe
That you are here
It’s the only way I see clear
What have I done
You seem to move uneasy

Everytime I try to fly I fall
Without my wings I feel so small
I guess I need you baby
And everytime I see you in my dreams I see your face you’re haunting me
I guess I need you baby

I may have made it rain
Please forgive me
My weakness caused you pain
And the signs were so clear
 
At night I pray
That soon your face will fade away

Everytime I try to fly I fall
Without my wings I feel so small
I guess I need you baby
And everytime I see you in my dreams I see your face you’re haunting me
I guess I need you baby

Kamis, 22 Desember 2011

Daging Boong-boongan? :/

Diposting oleh ♔ Prida Asmarani ♔ di 03.58 0 komentar
Helloooooo!! Hari ini gue nemenin Metta, temen les gue ke ITC Cempaka Mas. Dia mau nyari jaket buat temennya yang udah ngajarin dia dance sebagai rasa terima kasih gitu.. Kita berangkat dari rumah gue jam 12. Sampe sana sekitar jam 12an lewat lah gitu. Pas sampe, kita langsung ke lantai 2 buat nyari jaket yang Metta maksud. Setelah sekitar setengah jam kita nyari, akhirnya kita dapet jaket itu!! Alhamdulillah!! Soalnya kita udah laper dan pgn nyari cd game computer..  terus, abis nanya harganya, Metta langsung bayar.  tadinya abis itu kita pengen makan, Tapi gue bilang ke Metta kalo gue lg gaboleh makan ayam, soalnya ada masalah hormon gitu.. padahal waktu itu tuh gue lg bener2 pgn makan ayam aaaaaaaaaa *apasih-_- akhirnya, Metta nawarin buat makan di restaurant vegetarian langganannya yg ada di food court lantai 5. Soalnya si Metta vegetarian, jd kalo ke cempaka mas, pasti dia makan disitu.

Pas sampe di restaurant itu, Metta langsung nunjukkin makanan yg ada di prasmanannya. Dia ngasih tau nama2 makanannya. Ada tempe, sayur2an, trus yg gue bingung pas Metta ngasih tau “daging babi boong-boongan”. Gue ga ngerti maksud “boong-boongan” itu apa?? Tapi, karna gue lg bingung & mikirin gue pgn makan apaan, jadi gue ga terlalu mikirin maksud kata “daging babi boong-boongan” itu, terus  jg gue sama Metta mutusin buat beli cd game computer dulu, abis itu baru kita balik ke food court.

Kita ke toko cd games computer langganan Metta. pas sampe, kita langsung milih cd game house. Gue beli 1, Metta juga beli 1. Jadi kita bisa tukeran. Abis itu kita langsung bayar dan jalan menuju food court lagi. pas dijalan, gue baru mutusin kalo gue pgn beli spageti sama mocca float aja, tp Metta tetep makan di restaurant vegetarian tadi. Akhirnya, Metta nemenin gue beli spageti sama mocca float dulu, abis itu baru gue nemenin Metta ke restaurant vegetarian tadi.

Pas sampe di restaurant vegetarian, Metta langsung minta daftar menunya, abis itu dia pesen “Paket Ayam Bakar”. Gue bingung, kok dia vegetarian, tp pesen ayam bakar? Akhirnya, gue nanya sama Metta pas kita udah nemu tempat buat duduk….
“Met, emg kalo vegetarian itu boleh makan ayam ya?”
“hah? Engga lah da..” gue bingung pas Metta jwb kyk gitu-____- akhirnya gue nanya lagi..
“Lah kok lo tadi lo pesen paket ayam bakar?”
“oh itu.. itu mah ayam boongan da..” nahlo!! APA LAGI MAKSUDNYA AYAM BOONGAN? TADI DAGING BABI BOONGAN.. SEKARANG AYAM BOONGAN.. astagf-_- gue bener2 bingung. "BOONG-BOONGAN" itu maksudnya apaan? Masa iya makanan dari pastik? Kan ga mungkin-_- akhirnya gue nanya lg….
“Ayam boongan? Maksudnya apaan met?”
“Jadi, itu tuh bukan terbuat dari ayam, tapi dari tepung, terus dikasih bumbu gitu.” Pas denger jawaban Metta itu, gue masih bingung. Soalnya tadi digambarnya itu kyk ayam bakar beneran, asli!! Mungkin Metta liat ekspresi gue yg BENER2 MASIH BINGUNG, akhirnya dia bilang, “ ntar deh kalo makanannya udah dateng lo cobain.” Gue pun ngangguk dan bener2 nungguin tuh makanan.

Pas makanannya dateng, Metta langsung ngasih sepotong buat gue cobain. Pas gue cobain, rasanya tuh mirip sama ayam.. teksturnya juga mirip. abis itu, gue nanya cara pembuatannya sama Metta. Tapi, Metta juga gatau persis gimana cara buatnya. Dia Cuma bilang, pokoknya itu bukan daging ayam asli, itu terbuat dari tepung yg dibumbuin. Dia juga bilang, selain ayam bakar itu, ada makanan lain yg terbuat dari tepung tp kyk asli. Misalnya, ikan asam manis, udang, kepiting, terus apalagi gitu gue lupa. Abis dia bilang gitu, gue penasaran gimana bentuknya. Akhirnya, Metta nunjukin gambar yg ada di daftar menu restaurant vegetarian itu. Pas gue liat, ternyata bentuknya tuh MIRIP BANGET sama aslinya!! Ikannya itu mirip kyk itu ikan beneran, padahal itu terbuat dari tepung. Metta juga bilang kalo teksturnya jg mirip sama ikan.. gue jd penasaran pgn makan ikan itu aaaaaaaaa -__________-

Gara-gara nemenin Metta makan, gue jadi tau makanan vegetarian. Gue seneng deh hehe Gue kira, vegetarian Cuma makan sayuran doang, ternyata ada makanan lain yg kyk gitu. Gara2 itu juga, gue merasa ilmu gue bertambah :D wkwk *lebay

Segitu dulu deh post gue hari ini.. thanks ^_^

Senin, 19 Desember 2011

Aku Ingin Pulang..

Diposting oleh ♔ Prida Asmarani ♔ di 01.09 0 komentar
Aku Ingin Pulang…
Karya: Prida Asmarani

            “Kak Rollyn!” Teriak Shitta dan Vera gembira ketika melihat Rollyn keluar dari pintu kedatangan. Mereka langsung berlari ke arah Rollyn dan memeluknya.
            Sore ini, Ibu Rollyn, Shitta, dan Vera menjemput Rollyn di bandara. Rollyn baru pulang dari Australia setelah 4 tahun menuntut ilmu di sana. Sebenarnya Rollyn belum lulus kuliah,  namun karena suatu masalah, Rollyn memutuskan untuk meneruskan kuliah di Jakarta.
            Enam bulan kemudian, Rollyn sakit. Badannya panas, kepalanya sakit, dan ia suka mual-mual. Keluarganya banyak yang menjenguknya. Termasuk sore itu, adik sepupunya, Shitta menjenguknya. Ia membawakan Rollyn buah kesukaan Rollyn, yaitu jeruk.
            “Hai Kak Rollyn!” Ucap Shitta ramah ketika memasuki kamar Rollyn dan menghampiri Rollyn yang sedang terbaring di tempat tidurnya.
            “Hai sayang..“ Sahut Rollyn.
            “Nih aku bawain jeruk. Cepet sembuh ya kak biar kita bisa jalan-jalan lagi.” ucap Shitta sambil menunjukkan sekantung plastik jeruk dan menaruhnya di meja yang terletak di sebelah tempat tidur Rollyn.
            “Iya. Do’ain aja ya biar kakak cepet sembuh.” Ucap Rollyn.
            “Pasti dong kak!” ucap Shitta.
***
            Sudah satu minggu lebih Rollyn sakit. Selama itu, keadaannya belum membaik, bahkan keluarganya tidak tahu Rollyn sakit apa. Awalnya, keluarga Rollyn menyangkan bahwa Rollyn hanya sakit demam biasa. Namun, tidak mungkin kalau Rollyn hanya sakit demam tapi sampai sekarang ia belum sembuh. Akhirnya, keluarganya memutuskan untuk membawa Rollyn ke rumah sakit untuk dirawat inap.
            Keesokan harinya, dokter menyarankan agar Rollyn dicek untuk mengetahui penyakit apa yang diderita Rollyn. Rollyn dan keluarganya pun setuju.
            Dua hari kemudian, hasil tes Rollyn sudah ada. Ibu Rollyn dipanggil ke ruang dokter untuk diberitahu dan diberikan hasil tes Rollyn.
            “Bagaimana hasil tesnya dok?” Tanya Ibu Rollyn ketika ia sudah dipersilakan duduk oleh Dokter Ardi.
            “Hasil tesnya bagus. Rollyn tidak mengalami penyakit atau kelainan apa-apa.” Jawab Dokter Ardi.
            “Masa sih dok? Tapi mengapa sudah satu minggu lebih Rollyn belum sembuh dan demamnya belum juga turun?” Tanya Ibu Rollyn cemas.
            “Saya juga bingung, Bu. Awalnya saya juga tidak percara. Namun, hasil tesnya memang benar. Rollyn tidak mengalami penyakit apa-apa.” Jawab Dokter Ardi sambil melihat-lihat lagi hasil tesnya dan memberikannya pada Ibu Rollyn.
            “Oh yasudah kalau begitu. Terima kasih, dok.” Ucap Ibu Rollyn dan ia langsung keluar daru ruangan Dokter Ardi. Ia masih bingung, mengapa Rollyn belum sembuh juga padahal hasil tesnya bagus? Ia pun kembali ke ruang inap Rollyn masih dengan rasa penasaran.
            Setelah empat hari Rollyn dirawat, tidak ada kemajuan apa-apa. Demamnya belum turun. Ia masih merasa pusing, sakit kepala, lemas, dan mual-mual. Melihat keadaannya itu, keluarga Rollyn memutuskan untuk memulangkan Rollyn ke rumah.
***
            “Dek, sebenarnya aku sakit apa sih? Sudah dua minggu lebih aku nggak sembuh-sembuh. Aku capek dek! Aku udah nggak kuat!” ucap Rollyn putus asa sambil menangis ketika adiknya, Vera sedang menyuapi sarapan pagi untuknya.
            “Kak Rollyn jangan berkata seperti itu! Aku yakin nanti Kak Rollyn pasti sembuh. Kak Rollyn juga yakin dan berusaha buat sembuh ya..” ucap Vera menyemangati Rollyn. Ia juga ikut meneteskan air mata.
            “Tapi aku udah nggak kuat dek! Mendingan aku mati aja daripada harus menahan sakit seperti ini!” ucap Rollyn. Tangisnya semakin menjadi-jadi.
            “Hus! Kak Rollyn nggak boleh ngomong kayak gitu. Kak Rollyn nggak boleh ninggalin aku!”ucap Vera dan langsung memeluk kakaknya.
            Akhir-akhir ini, Rollyn sudah putus asa menghadapi penyakitnya. Ia sudah tidak kuat menahan sakit, pusing, mual. Bahkan ia sudah menolak jika disuruh minum obat. Ia mengatakan bahwa obat itu tidak bisa membuatnya sembuh. Buktinya, sampai sekarang ia belum sembuh juga, padahal ia sudah rutin minum obat.
***
            Kini, sudah genap satu bulan Rollyn menghadapi penyakitnya. Selama itu, ia sudah berkali-kali keluar-masuk rumah sakit. Keluarganya juga sudah mencoba membawanya ke pengobatan alternatif. Namun hasilnya nihil. Tidak ada perkembangan apa-apa. Kini keadaannya semakin buruk. Terkadang, ia seperti tidak sadar akan apa yang dikatakannya.
            “Aku ingin pulang…” ucap Rollyn tiba-tiba seperti tidak sadar akan apa yang dikatakannya.
            “Kak? Maksud kakak apa sih? Kakak sudah di rumah. Kakak sudah di kamar kakak sendiri. Kakak sudah tidak di rumah sakit lagi.” Ucap Vera bingung karena mendengar kata-kata kakaknya tadi.
            “Aku mau pulang! Pokoknya aku mau pulang!” bentak Rollyn. Tanpa berkata apa-apa, Vera langsung memeluk Rollyn sambil meneteskan air mata. Ia sedih melihat keadaan kakaknya yang semakin parah. Ketika itu, tiba-tiba Rollyn pingsan. Vera pun panik. Ia langsung memanggil ibunya. Setelah itu, mereka memutuskan untuk membawa Rollyn ke rumah sakit.
            Sesampainya di rumah sakit, Rollyn langsung ditangani dokter. Tidak lama kemudian, ia sudah siuman, dokter pun keluar dari ruangan rawat Rollyn. Ketika itu, dokter memberitahu keadaan Rollyn dan mengusulkan agar Rollyn dicek lagi untuk mengetahui penyakitnya. Karena mungkin saja kali ini penyakitnya itu bisa terdeteksi. Karena kali ini jenis tesnya berbeda dari tes sebelumnya. Keluarganya pun setuju. Tesnya dilakukan hari itu juga, dan hasilnya akan keluar tiga hari kemudian.
***
            Dua hari kemudian, keadaan Rollyn semakin parah. Ia dipindahkan ke ruang ICU agar mendapat perawatan yang lebih intensif. Sore harinya, tiba-tiba Rollyn sesak nafas. Ibu dan adiknya langsung memanggil dokter. Mereka sangat panik.
            Ketika sampai di ruangan Rollyn, Doker Dani langsung memeriksa keadaan Rollyn. Setelah itu, ia memacu kerja jantung Rollyn dengan menggunakan alat pacu jantung. Yang pertama, tidak berhasil. Dokter Dani mencoba lagi. Namun, kali ini juga tidak berhasil. Monitor penunjuk detak jantung Rollyn menunjukkan garis lurus, yang bararti nyawa Rollyn sudah tidak tertolong. Ia meninggal disaat usianya yang masih muda, meninggalkan orang-orang yang sangat mencintainya.
            Keesokan harinya, Ibu Rollyn kembali ke rumah sakit untuk mengambil hasil tes Rollyn. Ketika sampai di rumah sakit, ia sangat sedih. Ia teringat putrinya yang kemarin baru meninggalkannya. Oleh karena itu, ia tidak mau berlama-lama di rumah sakit itu. Setelah mengambil hasl tes Rollyn, ia langsung kembali ke rumah. Ia memutuskan untuk membuka hasil tes itu di rumah.
            Sesampainya di rumah, Ibu Rollyn membuka hasil tes itu. Setelah hasil tes itu dibuka dan dibacanya, ia sangat kaget dan sedih. Ia tidak menyangka putrinya mengalami penyakit yang cukup serius, yaitu penyakit meningitis. Karena ia tidak mau sedih berlarut-larut, ia langsung menyimpan hasil tes itu.

***

            Seminggu kemudian, barang-barang Rollyn yang ada di Australia dikirim ke Indonesia. Pagi itu, Vera dan Ibunya membereskan barang-barang itu. Ketika sedang membereskan, Vera menemukan surat hasil tes. Ia langsung memberikan surat hasil tes itu pada ibunya. Lalu, mereka membuka dan membacanya bersama. Ternyata, hasil tes itu menyatakan bahwa Rollyn terkena penyakit paru-paru. Karena melihat hasil tes itu, Ibunya sedih dan bingung, mengapa Rollyn tidak pernah menceritakan penyakit itu padanya? Akhirnya, Ibu Rollyn menghubungi Fikri, teman dekat Rollyn di Australia yang berasal dari Indonesia.
            “Halo tante.. Apa kabar? Ada apa menghubungi saya?” Ucap Fikri ketika telfon sudah tersambung.
            “Halo nak Fikri.. kabar tante baik-baik saja. Tante Cuma mau nanya, dulu Rollyn pernah mengalami penyakit paru-paru ya? Mengapa Rollyn tidak pernah menceritakan hal itu pada tante?” Tanya Ibu Rollyn.
            “Iya pernah tante. Jadi, dulu Rollyn pernah sakit semingguan lebih. Lalu, ia melakukan tes laboratorium untuk mengetahui penyakitnya. Ternyata, hasil tesnya menyatakan bahwa ia sakit paru-paru. Tadinya ia ingin menceritakan hali itu pada tante. Namun, karena beberapa hari kemudian keadaannya sudah membaik, lalu penyakit itu tidak mengganggunya, ia tidak jadi memberitahu tante mengenai penyakitnya itu. Ia takut tante panik.” Jawab Fikri.
            “Oh gitu.. terima kasih nak Fikri.” Ucap Ibu Rollyn.
            “Iya sama-sama tante.” Ucap Fikri dan langsung menutup telfonnya.
            Mendengar jawaban Fikri tadi, Ibu Rollyn merasa sedih karena ia tidak bisa mengetahui penyakit yang diderita Rollyn ketika di Australia, padahal penyakit yang diderita Rollyn itu penyakit yang cukup serius. Selain itu, ia juga teringat hasil tes yang baru diterimanya minggu lalu. Ia baru menyadari, bahwa penyakit Rollyn ketika ia sakit adalah penyakit paru-parunya yang kambuh dan semakin parah.
           

Senin, 22 Juni 2015

Teardrops On My Guitar

Drew looks at me, 
I fake a smile so he won't see
That I want and I'm needing everything that we should be 
I'll bet she's beautiful, that girl he talks about 
And she's got everything that I have to live without

Drew talks to me, I laugh cause it's so damn funny 
That I can't even see anyone when he's with me
He says he's so in love, he's finally got it right, 
I wonder if he knows he's all I think about at night

He's the reason for the teardrops on my guitar
The only thing that keeps me wishing on a wishing star
He's the song in the car I keep singing, don't know why I do

Drew walks by me, can he tell that I can't breathe?
And there he goes, so perfectly, 
The kind of flawless I wish I could be 
She'd better hold him tight, give him all her love 
Look in those beautiful eyes and know she's lucky cause

He's the reason for the teardrops on my guitar
The only thing that keeps me wishing on a wishing star
He's the song in the car I keep singing, don't know why I do

So I drive home alone, as I turn out the light
I'll put his picture down and maybe 
Get some sleep tonight

He's the reason for the teardrops on my guitar
The only one who's got enough for me to break my heart 
He's the song in the car I keep singing, don't know why I do

He's the time taken up, but there's never enough
And he's all that I need to fall into..
Drew looks at me, I fake a smile so he won't see.

Sabtu, 04 Januari 2014

Illiteracy Caused by Poverty

      Unlike Indonesian students who can study abroad, there are still unfortunate children who even can’t go to school. While the children on their age are having education, they have to roam around the city to make money. Moreover, they are not only fulfill their needs, but also their family needs, maybe because their parents can’t provide enough money for the needs of their family. Contsequently, there are many of them who suffer from illiteracy. Whereas, they are the future generation of Indonesia. Who wants many of Indonesian future suffer from illiteracy? No one! So, I think there are two steps for us, the government, and social organization to do to set them free from illiteracy.
      First, we start an emergency schooling program for them. We ask our friends to teach them to read, so that they aren’t illiterate anymore. Besides, we are not only teach them to read, but we also teach them another basic knowledge. For instance, we teach them about basic math in order to sharpen their logic skill. Second, we give them books, so that in their spare times they can read books, both for having a lot of informations and also for entertaining them. For this step, we can do some ways. First way, we collect our books and we also can ask our friends to collect their books, too. Then, we search slum areas as the object fot the receiver of the books. After that, we choose the most appropriate slum area. Finally, we go to the slum area that we’ve chose, and give them the books. Second way, we ask the government or social organization to make a walking library for them and we also can donate our books for those unfortunate children through the organization.
      As Indonesian civilized human being, we can’t just ignore when we see the illiterate children. We have to help them, we have to set them free from illiteracy, in order to make all of Indonesian next generation be smarter. So, a few years later, I hope there will be no more illiteracy and poverty, and I also hope every children can have education properly.

Kamis, 27 Juni 2013

HOFFCY!


Long time no blogging~ haha baru sadar gitu tau-tau kangen blogging, dan tau-tau pengen nge-post sesuatu. Yap, sejak masuk SMK Farmasi DITKESAD, jadi rada sibuk gitu, lupa segalanya *eh wkwk._v

Nah disini lah aku punya Second Family, yang ga lain adalah angakatan ku sendiri, namanya HOFFCY (History Of Fourty Four Pharmacy), sesuai dengan namanya, kami adalah angkatan 44 di SMK Farmasi Ditkesad :D


And you know what? Aku ga pernah ngerasa punya angkatan yang semuanya bener-bener deket, nyelesain semua masalah bareng-bareng, seneng bareng-bareng, sedih bareng-bareng, yah korsa lah pokoknya:’D haha selain ada sejumlah anak-anak yang gila-gila, ada juga abang-abang tb yang selalu menemani kita disaat suka maupun duka *eaalebayabis-_-wkwk pokoknya disini suasananya bener-bener beda dari sekolah lain deh, suasananya tuh ya bener-bener kayak lagi bareng sama keluarga sendiri pas lagi bareng-bareng sama HOFFCY

Dan ga kerasa banget, kita udah mau setahun loh bareng-bareng:’D *prokprok
banyak banget momen-momen seru&asik yang udah kita laluin bareng-bareng, dan aku akan nyeritain satu persatu yang aku “INGET”, okey yang aku “INGET” aja loh ya;;)

PERTAMA!

Acara keluar HOFFCY yang pertama itu buka puasa bersama yang lain daripada yang lain:D iya, acara kita emang rada lain, di saat orang lain ngadain buka puasa bersama di sekolahnya atau restaurant atau yaaa pokoknya indoor deh, kita buka puasa di MONAS:D hehehe jadi sebagian dari kita yang mau ngumpul di sekolah ya kumpul di sekolah, kalo yang mau langsung ya langsung, kalo ada yang nyasar ya tinggal telfon anak-anak yang sudah sampai, nanti kita dijemput, baik kan? *ting;) acaranya asik bgt sih, karna aku juga baru ngerasain buka puasa bersama outdoor gitu, di monas lagi._. kata abang-abang tb “Jangan nilai dari dimana kita ngumpul atau biayanya atau harga makanan dan kelezatan makanannya, tapi nilai dari sisi kebersamaannya” dan yap itu bener banget, disini tuh emang rasa kebersamaannya kerasa banget:’) 


pas acara buka puasa bersama itu, menurut aku lebih banyak waktu untuk foto-foto dibandingkan waktu untuk makan, wkwk dasar emang ya pada narsis sekalih._v

KEDUA!

Jadi di sekolahku itu setiap angkatan baru yang bisa dibilang kelas 1 wajib harus kudu ikut latsar, yaitu latihan dasar bela Negara di pusdikkes selama……pas angkatan aku sih 4 hari._.

Yap, jadi di sana kita diajarin buat biar korsa(kebersamaan), pbb(baris-berbaris), disiplin, terus diajarin etika-etika, kayak etika pas makan harusnya gimana, terus etika masuk ruangan yang harus ketok pintu, etika ketemu orang-orang dan masiiiiiihhhh banyak lagi. dan yang asiknya adalah, pas latsar itu barak aku isinya cuma 5 orang sementara barak lain bisa 20 orang, barak aku ada ac-nya sementara ada barak yang gaada ac-nya, dan barak aku kalo mandi ga bakal berebutan sementara barak lain harus berebutan pas mandi, karena ya kan anak-anaknya banyak tapi kita harus disiplin, jam segini harus mandi, jam segini harus udah kumpul, jadi kita berusaha buat cepet-cepet biar tetep disiplin pas kumpul;;) ya itu sih aku ambil sisi positifnya aja lah ya dari barak yang sepi, padahal sih pertama-tama ngerasa ga enak banget baraknya cuma isi 5 orang sementara yang lain rame, bisa ceita-cerita tiap malem sebelum tidur, saling membangunkan di pagi hari, ya tapi kembali lagi, kita tetap harus ambil sisi positifnya *ting;)

Banyaaaakkk banget momen-momen yang lucu dan asik pas latsar, tapi gabisa aku certain semua, selain nanti ceritanya bakal panjang banget, ya biasalah banyak juga yang udah aku lupa hehehe._v pokoknya aku paling suka pas outbond sama api unggun, itu momen yang paling asik:3

Jadi pas latsat itu kan ada analis dan farmasi DITKESAD sama Medical High School jadi pas outbond kita dibagi jadi beberapa kelompok yang lagi-lagi aku lupa._v terus di sana ada 5 pos deh kalo ga salah yang harus kita lewatin, ada pos pertama yaitu rambatan tali dua (foto 1), pos kedua yaitu jembatan dua tali(foto 2), pos ketiga snappling(foto 5), pos yang ketiga ini susah untuk dijelaskan, liat aja ya fotonya;) hehe, pos keempat yang pokoknya kita ngerangkak dibawah kawat berduri(foto 3),  dan pos terakhir (foto 4) itu jadi tiap kelompok dibagi lagi jadi dua kelompok, jadi perut kita semua diiket pake benang yang ujungnya ada 1 pensil, dan pensilnya itu harus kita masukin ke botol, kelompok yang duluan masukin pensil ke botol lah yang menang;;)






Dan momen lain yang paling aku suka pas latsar itu………. API UNGGUN! Jadi pas malem terkahir (jadi sedih:”) latsar, semua peserta latsar dan danton-dantonnya ngumpul di lapangan gitu, dan kita ngeluarin yel-yel masing-masing dan nyanyi bareng-bareng dimana di tengah kita ada api unggunnya (yaiyalah namanya juga acara api unggun-_-haha). Pas malem api unggun itu, farmasi nyanyi sambil joget lagu kopi dangdut dengan heboh dan berbagai yel-yel lain yang juga kita nanyi dan jogetkan dengan heboh wkwk



Hari terakhirnya, kita semua peserta latsar mengikuti upacara penutupan, dan abis upacara penutupan itu kita langkah deville mengelilingi lapangan dan tamu-tamu yang datang(ah jadi kangen:”))


Yaaa itu aja yang bisa aku certain tentang acara buka puasa bersama dan latsar. Masih banyak cerita yang lain sih, tapi nyicil lah ya hehe Thanks for reading;):*

Selasa, 24 Januari 2012

You're My Everything - Glenn Fredly

cruising when the sun goes down
i cross the sea
searching for something inside of me

i would find all the lost pieces
hardly feel deep in real
i was blinded now i see

* hey hey hey you’re the one
  hey hey hey you’re the one
  hey hey hey i can’t live without you

reff: take me to your place
where our heart belongs together
i will follow you
you’re the reason that i breath
i’ll come running to you
fill me with your love forever
promise you one thing
that i would never let you go
coz you are my everything

you’re the one, you’re my inspiration
you’re the one kiss, you’re the one
you’re the light that would keep me safe and warm
you’re the one kiss, you’re the one
like the sun goes down coming from above all
to the deepest ocean and highest mountain
deep and real deeep i can see now

repeat *
repeat reff

Kamis, 12 Januari 2012

Everytime - Britney Spears

Notice me, take my hand
What knowing strangers when
Our love is strong
Why carry on without me

Everytime I try to fly I fall
Without my wings I feel so small
I guess I need you baby
And everytime I see you in my dreams I see your face it’s haunting me
I guess I need you baby

I make believe
That you are here
It’s the only way I see clear
What have I done
You seem to move uneasy

Everytime I try to fly I fall
Without my wings I feel so small
I guess I need you baby
And everytime I see you in my dreams I see your face you’re haunting me
I guess I need you baby

I may have made it rain
Please forgive me
My weakness caused you pain
And the signs were so clear
 
At night I pray
That soon your face will fade away

Everytime I try to fly I fall
Without my wings I feel so small
I guess I need you baby
And everytime I see you in my dreams I see your face you’re haunting me
I guess I need you baby

Kamis, 22 Desember 2011

Daging Boong-boongan? :/

Helloooooo!! Hari ini gue nemenin Metta, temen les gue ke ITC Cempaka Mas. Dia mau nyari jaket buat temennya yang udah ngajarin dia dance sebagai rasa terima kasih gitu.. Kita berangkat dari rumah gue jam 12. Sampe sana sekitar jam 12an lewat lah gitu. Pas sampe, kita langsung ke lantai 2 buat nyari jaket yang Metta maksud. Setelah sekitar setengah jam kita nyari, akhirnya kita dapet jaket itu!! Alhamdulillah!! Soalnya kita udah laper dan pgn nyari cd game computer..  terus, abis nanya harganya, Metta langsung bayar.  tadinya abis itu kita pengen makan, Tapi gue bilang ke Metta kalo gue lg gaboleh makan ayam, soalnya ada masalah hormon gitu.. padahal waktu itu tuh gue lg bener2 pgn makan ayam aaaaaaaaaa *apasih-_- akhirnya, Metta nawarin buat makan di restaurant vegetarian langganannya yg ada di food court lantai 5. Soalnya si Metta vegetarian, jd kalo ke cempaka mas, pasti dia makan disitu.

Pas sampe di restaurant itu, Metta langsung nunjukkin makanan yg ada di prasmanannya. Dia ngasih tau nama2 makanannya. Ada tempe, sayur2an, trus yg gue bingung pas Metta ngasih tau “daging babi boong-boongan”. Gue ga ngerti maksud “boong-boongan” itu apa?? Tapi, karna gue lg bingung & mikirin gue pgn makan apaan, jadi gue ga terlalu mikirin maksud kata “daging babi boong-boongan” itu, terus  jg gue sama Metta mutusin buat beli cd game computer dulu, abis itu baru kita balik ke food court.

Kita ke toko cd games computer langganan Metta. pas sampe, kita langsung milih cd game house. Gue beli 1, Metta juga beli 1. Jadi kita bisa tukeran. Abis itu kita langsung bayar dan jalan menuju food court lagi. pas dijalan, gue baru mutusin kalo gue pgn beli spageti sama mocca float aja, tp Metta tetep makan di restaurant vegetarian tadi. Akhirnya, Metta nemenin gue beli spageti sama mocca float dulu, abis itu baru gue nemenin Metta ke restaurant vegetarian tadi.

Pas sampe di restaurant vegetarian, Metta langsung minta daftar menunya, abis itu dia pesen “Paket Ayam Bakar”. Gue bingung, kok dia vegetarian, tp pesen ayam bakar? Akhirnya, gue nanya sama Metta pas kita udah nemu tempat buat duduk….
“Met, emg kalo vegetarian itu boleh makan ayam ya?”
“hah? Engga lah da..” gue bingung pas Metta jwb kyk gitu-____- akhirnya gue nanya lagi..
“Lah kok lo tadi lo pesen paket ayam bakar?”
“oh itu.. itu mah ayam boongan da..” nahlo!! APA LAGI MAKSUDNYA AYAM BOONGAN? TADI DAGING BABI BOONGAN.. SEKARANG AYAM BOONGAN.. astagf-_- gue bener2 bingung. "BOONG-BOONGAN" itu maksudnya apaan? Masa iya makanan dari pastik? Kan ga mungkin-_- akhirnya gue nanya lg….
“Ayam boongan? Maksudnya apaan met?”
“Jadi, itu tuh bukan terbuat dari ayam, tapi dari tepung, terus dikasih bumbu gitu.” Pas denger jawaban Metta itu, gue masih bingung. Soalnya tadi digambarnya itu kyk ayam bakar beneran, asli!! Mungkin Metta liat ekspresi gue yg BENER2 MASIH BINGUNG, akhirnya dia bilang, “ ntar deh kalo makanannya udah dateng lo cobain.” Gue pun ngangguk dan bener2 nungguin tuh makanan.

Pas makanannya dateng, Metta langsung ngasih sepotong buat gue cobain. Pas gue cobain, rasanya tuh mirip sama ayam.. teksturnya juga mirip. abis itu, gue nanya cara pembuatannya sama Metta. Tapi, Metta juga gatau persis gimana cara buatnya. Dia Cuma bilang, pokoknya itu bukan daging ayam asli, itu terbuat dari tepung yg dibumbuin. Dia juga bilang, selain ayam bakar itu, ada makanan lain yg terbuat dari tepung tp kyk asli. Misalnya, ikan asam manis, udang, kepiting, terus apalagi gitu gue lupa. Abis dia bilang gitu, gue penasaran gimana bentuknya. Akhirnya, Metta nunjukin gambar yg ada di daftar menu restaurant vegetarian itu. Pas gue liat, ternyata bentuknya tuh MIRIP BANGET sama aslinya!! Ikannya itu mirip kyk itu ikan beneran, padahal itu terbuat dari tepung. Metta juga bilang kalo teksturnya jg mirip sama ikan.. gue jd penasaran pgn makan ikan itu aaaaaaaaa -__________-

Gara-gara nemenin Metta makan, gue jadi tau makanan vegetarian. Gue seneng deh hehe Gue kira, vegetarian Cuma makan sayuran doang, ternyata ada makanan lain yg kyk gitu. Gara2 itu juga, gue merasa ilmu gue bertambah :D wkwk *lebay

Segitu dulu deh post gue hari ini.. thanks ^_^

Senin, 19 Desember 2011

Aku Ingin Pulang..

Aku Ingin Pulang…
Karya: Prida Asmarani

            “Kak Rollyn!” Teriak Shitta dan Vera gembira ketika melihat Rollyn keluar dari pintu kedatangan. Mereka langsung berlari ke arah Rollyn dan memeluknya.
            Sore ini, Ibu Rollyn, Shitta, dan Vera menjemput Rollyn di bandara. Rollyn baru pulang dari Australia setelah 4 tahun menuntut ilmu di sana. Sebenarnya Rollyn belum lulus kuliah,  namun karena suatu masalah, Rollyn memutuskan untuk meneruskan kuliah di Jakarta.
            Enam bulan kemudian, Rollyn sakit. Badannya panas, kepalanya sakit, dan ia suka mual-mual. Keluarganya banyak yang menjenguknya. Termasuk sore itu, adik sepupunya, Shitta menjenguknya. Ia membawakan Rollyn buah kesukaan Rollyn, yaitu jeruk.
            “Hai Kak Rollyn!” Ucap Shitta ramah ketika memasuki kamar Rollyn dan menghampiri Rollyn yang sedang terbaring di tempat tidurnya.
            “Hai sayang..“ Sahut Rollyn.
            “Nih aku bawain jeruk. Cepet sembuh ya kak biar kita bisa jalan-jalan lagi.” ucap Shitta sambil menunjukkan sekantung plastik jeruk dan menaruhnya di meja yang terletak di sebelah tempat tidur Rollyn.
            “Iya. Do’ain aja ya biar kakak cepet sembuh.” Ucap Rollyn.
            “Pasti dong kak!” ucap Shitta.
***
            Sudah satu minggu lebih Rollyn sakit. Selama itu, keadaannya belum membaik, bahkan keluarganya tidak tahu Rollyn sakit apa. Awalnya, keluarga Rollyn menyangkan bahwa Rollyn hanya sakit demam biasa. Namun, tidak mungkin kalau Rollyn hanya sakit demam tapi sampai sekarang ia belum sembuh. Akhirnya, keluarganya memutuskan untuk membawa Rollyn ke rumah sakit untuk dirawat inap.
            Keesokan harinya, dokter menyarankan agar Rollyn dicek untuk mengetahui penyakit apa yang diderita Rollyn. Rollyn dan keluarganya pun setuju.
            Dua hari kemudian, hasil tes Rollyn sudah ada. Ibu Rollyn dipanggil ke ruang dokter untuk diberitahu dan diberikan hasil tes Rollyn.
            “Bagaimana hasil tesnya dok?” Tanya Ibu Rollyn ketika ia sudah dipersilakan duduk oleh Dokter Ardi.
            “Hasil tesnya bagus. Rollyn tidak mengalami penyakit atau kelainan apa-apa.” Jawab Dokter Ardi.
            “Masa sih dok? Tapi mengapa sudah satu minggu lebih Rollyn belum sembuh dan demamnya belum juga turun?” Tanya Ibu Rollyn cemas.
            “Saya juga bingung, Bu. Awalnya saya juga tidak percara. Namun, hasil tesnya memang benar. Rollyn tidak mengalami penyakit apa-apa.” Jawab Dokter Ardi sambil melihat-lihat lagi hasil tesnya dan memberikannya pada Ibu Rollyn.
            “Oh yasudah kalau begitu. Terima kasih, dok.” Ucap Ibu Rollyn dan ia langsung keluar daru ruangan Dokter Ardi. Ia masih bingung, mengapa Rollyn belum sembuh juga padahal hasil tesnya bagus? Ia pun kembali ke ruang inap Rollyn masih dengan rasa penasaran.
            Setelah empat hari Rollyn dirawat, tidak ada kemajuan apa-apa. Demamnya belum turun. Ia masih merasa pusing, sakit kepala, lemas, dan mual-mual. Melihat keadaannya itu, keluarga Rollyn memutuskan untuk memulangkan Rollyn ke rumah.
***
            “Dek, sebenarnya aku sakit apa sih? Sudah dua minggu lebih aku nggak sembuh-sembuh. Aku capek dek! Aku udah nggak kuat!” ucap Rollyn putus asa sambil menangis ketika adiknya, Vera sedang menyuapi sarapan pagi untuknya.
            “Kak Rollyn jangan berkata seperti itu! Aku yakin nanti Kak Rollyn pasti sembuh. Kak Rollyn juga yakin dan berusaha buat sembuh ya..” ucap Vera menyemangati Rollyn. Ia juga ikut meneteskan air mata.
            “Tapi aku udah nggak kuat dek! Mendingan aku mati aja daripada harus menahan sakit seperti ini!” ucap Rollyn. Tangisnya semakin menjadi-jadi.
            “Hus! Kak Rollyn nggak boleh ngomong kayak gitu. Kak Rollyn nggak boleh ninggalin aku!”ucap Vera dan langsung memeluk kakaknya.
            Akhir-akhir ini, Rollyn sudah putus asa menghadapi penyakitnya. Ia sudah tidak kuat menahan sakit, pusing, mual. Bahkan ia sudah menolak jika disuruh minum obat. Ia mengatakan bahwa obat itu tidak bisa membuatnya sembuh. Buktinya, sampai sekarang ia belum sembuh juga, padahal ia sudah rutin minum obat.
***
            Kini, sudah genap satu bulan Rollyn menghadapi penyakitnya. Selama itu, ia sudah berkali-kali keluar-masuk rumah sakit. Keluarganya juga sudah mencoba membawanya ke pengobatan alternatif. Namun hasilnya nihil. Tidak ada perkembangan apa-apa. Kini keadaannya semakin buruk. Terkadang, ia seperti tidak sadar akan apa yang dikatakannya.
            “Aku ingin pulang…” ucap Rollyn tiba-tiba seperti tidak sadar akan apa yang dikatakannya.
            “Kak? Maksud kakak apa sih? Kakak sudah di rumah. Kakak sudah di kamar kakak sendiri. Kakak sudah tidak di rumah sakit lagi.” Ucap Vera bingung karena mendengar kata-kata kakaknya tadi.
            “Aku mau pulang! Pokoknya aku mau pulang!” bentak Rollyn. Tanpa berkata apa-apa, Vera langsung memeluk Rollyn sambil meneteskan air mata. Ia sedih melihat keadaan kakaknya yang semakin parah. Ketika itu, tiba-tiba Rollyn pingsan. Vera pun panik. Ia langsung memanggil ibunya. Setelah itu, mereka memutuskan untuk membawa Rollyn ke rumah sakit.
            Sesampainya di rumah sakit, Rollyn langsung ditangani dokter. Tidak lama kemudian, ia sudah siuman, dokter pun keluar dari ruangan rawat Rollyn. Ketika itu, dokter memberitahu keadaan Rollyn dan mengusulkan agar Rollyn dicek lagi untuk mengetahui penyakitnya. Karena mungkin saja kali ini penyakitnya itu bisa terdeteksi. Karena kali ini jenis tesnya berbeda dari tes sebelumnya. Keluarganya pun setuju. Tesnya dilakukan hari itu juga, dan hasilnya akan keluar tiga hari kemudian.
***
            Dua hari kemudian, keadaan Rollyn semakin parah. Ia dipindahkan ke ruang ICU agar mendapat perawatan yang lebih intensif. Sore harinya, tiba-tiba Rollyn sesak nafas. Ibu dan adiknya langsung memanggil dokter. Mereka sangat panik.
            Ketika sampai di ruangan Rollyn, Doker Dani langsung memeriksa keadaan Rollyn. Setelah itu, ia memacu kerja jantung Rollyn dengan menggunakan alat pacu jantung. Yang pertama, tidak berhasil. Dokter Dani mencoba lagi. Namun, kali ini juga tidak berhasil. Monitor penunjuk detak jantung Rollyn menunjukkan garis lurus, yang bararti nyawa Rollyn sudah tidak tertolong. Ia meninggal disaat usianya yang masih muda, meninggalkan orang-orang yang sangat mencintainya.
            Keesokan harinya, Ibu Rollyn kembali ke rumah sakit untuk mengambil hasil tes Rollyn. Ketika sampai di rumah sakit, ia sangat sedih. Ia teringat putrinya yang kemarin baru meninggalkannya. Oleh karena itu, ia tidak mau berlama-lama di rumah sakit itu. Setelah mengambil hasl tes Rollyn, ia langsung kembali ke rumah. Ia memutuskan untuk membuka hasil tes itu di rumah.
            Sesampainya di rumah, Ibu Rollyn membuka hasil tes itu. Setelah hasil tes itu dibuka dan dibacanya, ia sangat kaget dan sedih. Ia tidak menyangka putrinya mengalami penyakit yang cukup serius, yaitu penyakit meningitis. Karena ia tidak mau sedih berlarut-larut, ia langsung menyimpan hasil tes itu.

***

            Seminggu kemudian, barang-barang Rollyn yang ada di Australia dikirim ke Indonesia. Pagi itu, Vera dan Ibunya membereskan barang-barang itu. Ketika sedang membereskan, Vera menemukan surat hasil tes. Ia langsung memberikan surat hasil tes itu pada ibunya. Lalu, mereka membuka dan membacanya bersama. Ternyata, hasil tes itu menyatakan bahwa Rollyn terkena penyakit paru-paru. Karena melihat hasil tes itu, Ibunya sedih dan bingung, mengapa Rollyn tidak pernah menceritakan penyakit itu padanya? Akhirnya, Ibu Rollyn menghubungi Fikri, teman dekat Rollyn di Australia yang berasal dari Indonesia.
            “Halo tante.. Apa kabar? Ada apa menghubungi saya?” Ucap Fikri ketika telfon sudah tersambung.
            “Halo nak Fikri.. kabar tante baik-baik saja. Tante Cuma mau nanya, dulu Rollyn pernah mengalami penyakit paru-paru ya? Mengapa Rollyn tidak pernah menceritakan hal itu pada tante?” Tanya Ibu Rollyn.
            “Iya pernah tante. Jadi, dulu Rollyn pernah sakit semingguan lebih. Lalu, ia melakukan tes laboratorium untuk mengetahui penyakitnya. Ternyata, hasil tesnya menyatakan bahwa ia sakit paru-paru. Tadinya ia ingin menceritakan hali itu pada tante. Namun, karena beberapa hari kemudian keadaannya sudah membaik, lalu penyakit itu tidak mengganggunya, ia tidak jadi memberitahu tante mengenai penyakitnya itu. Ia takut tante panik.” Jawab Fikri.
            “Oh gitu.. terima kasih nak Fikri.” Ucap Ibu Rollyn.
            “Iya sama-sama tante.” Ucap Fikri dan langsung menutup telfonnya.
            Mendengar jawaban Fikri tadi, Ibu Rollyn merasa sedih karena ia tidak bisa mengetahui penyakit yang diderita Rollyn ketika di Australia, padahal penyakit yang diderita Rollyn itu penyakit yang cukup serius. Selain itu, ia juga teringat hasil tes yang baru diterimanya minggu lalu. Ia baru menyadari, bahwa penyakit Rollyn ketika ia sakit adalah penyakit paru-parunya yang kambuh dan semakin parah.
           
 

☺ Just_Prida ☺ Copyright © 2009 Paper Girl is Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by Celebrity Gossip